Antara Menulis, Trafik, dan Blogger Matre!!

26 komentar
Blogger Matre, begitulah orang-orang menyebutnya, di pandang sebelah mata, di benci, di kucilkan, dan dikira sombong. Mungkin aku juga pernah berfikir seperti itu, sampai pernah aku menulis tentang kekesalanku soal trafik, Menulis di Nyuns Weblog soal ini.

Trafik, Itukah Tujuan Menulis ? begitu aku memberinya judul. pada waktu itu aku belum kenal dengan SEO. meskipun tau, ya tau aja. gak pernah belajar yang lebih tentang SEO, itupun aku baca dari blog temen bukan yang seperti sekarang, aku udah seneng masuk Forum SEO hehe.


lalu apa hubungan antara Menulis, Trafik, dan Blogger Matre ?

mari kita bahas, namun jika malas membaca panjang, jangan di klik read more-nya, silahkan tinggalkan Jombloku, hihiih.. *enggak ngusir, tapi takut bosan aja :-P.


Seorang Penulis [Blog] akan mengerti trafik dengan sendirinya, dengan berjalannya waktu dan dengan seringnya mereka bertemu dengan blogger lain yang udah mengerti tentang Trafik, Seo dan sohib-sohibnya. dengan Trafik seorang Penulis [Blog] akan bangga karena blog dan tulisannya di lihat banyak orang, di kunjungi banyak orang, apalagi kalau blognya selalu nongol di page 1 google ketika keyword yang di cari pengunjung tepat.

hal itulah yang membuat seorang Penulis [Blog] memutar Otak, karena tak sedikit blogger yang sukses dengan bisnis Online-nya, tak sedikit pula seorang Blogger yang udah punya apapun dari duduk, mandangin laptop, uang datang, enak bukan ?

itu hanya sepintas dari pemikiran seorang yang belum mengerti, hanya enak, enak, enak dan enak, kenyataannya itu ya emang enak Waktu nerima uang enaknya, waktu Optimasi ya mumet hehe. aku juga yakin, dulu mereka [Blogger Matre] bukan siapa-siapa, dulu mereka sama seperti kita, ngeblog asal-asalan, nulis asal-asalan, dan akhirnya punya niat yang enggak asal-asalan, Matre lah sebagai tujuan.

lalu kenapa Blogger Matre dikira Sombong ?

aku pernah berfikir begitu kepada seorang blogger *tanpa menyebut nama :D*.
pertama => Blogger yang udah mulai memasuki daerah SEO, dia akan terlihat jarang Blogwalking, mengunjungi temen blogger yang udah berkunjung ke blognya dia. akibatnya, sang pengunjung Ilfil, males, dan kesal. simple aja alasannya.

mentang-mentang dah ngerasa pinter, di kunjungi blogger newbie gak mau kunjungin balik, Mbencekno!

Kenyataannya => Blogger Matre Enggak sombong.

"tapi kenapa mereka enggak berkunjung balik kalo enggak sombong ?"

simple aja jawabannya, karena sang blogger matre sibuk dengan urusannya sendiri, lebih sering membaca ilmu ilmu SEO agar Trafik membaik.

si Blogger Matre, sibuk mengurus blog-blognya yang udah di pastiin dia punya lebih dari 5 Blog atau lebih, dan itu gak bisa di pungkiri. sang Blogger Matre harus mengurus Ternak-nya.

si Blogger matre enggak sombong melainkan ingin terus belajar, dan taukah Sahabat, Mereka juga butuh teman. Blogger matre juga manusia biasa, bukan untuk di kucilkan, bukan sombong, mereka menghargai kedatangan sahabatnya ke blog yang dia buat, mungkin kekurangannya mereka tak sempat berkunjung balik :).

"nah itukan sombong namanya"

Taukah Sahabatku, Sebenarnya Hati merekapun menolak untuk tak bertindak, jiwa merekapun berontak seakan tak mau dipaksa, aku yakin aja mereka juga ingin membaca dan berkunjung balik ke blog sahabatnya yang udah datang ke blog sang Blogger Matre, cuma mungkin mereka tak punya waktu, akh.. aku tau ini bukan alasan yang tepat dan mungkin juga membuat tambah sebel :D.

aku yakin, kalo sahabat menyebut blogger matre sombong, pasti mereka akan sedih, dan keegoisnnya akan semakin tinggi, hihihi.. so.. Blogger Matre itu enggak Sombong, melainkan sedikit Egois :D.

hmmmmm aku menulis seperti ini karena aku [pernah] berada dalam kedua tempat itu.

orang yang di kecewakan karena sering dan pernah berkunjung ke blog yang bertrafik, namun tak pernah di kunjungi balik.

dan yang kedua, aku juga pernah punya fikiran jadi blogger matre, sempat enggak BW lama, sempat merasakan trafik yang WOW... dan sempat mungkin membuat sakit hati beberapa sahabat blogger tanpa ku ketahui.

ingin rasanya tak peduli, namun hidup adalah kepedulian, dunia maya juga bentuk kehidupan, dan merasa sendiri itu enggak enak. mungkin itulah sebabnya beberapa hari ini aku merasa sangat di kucilkan, karena aku sendiri yang membuatnya seperti itu, aku sendiri yang menginginkan seperti itu.

Blog Jombloku yang udah ku setting menjadi blog Dofollow, itu sebagai ucapan terimakasihku kepada pengunjung blog ini yang mungkin mereka sering kecewa karena aku enggak berkunjung balik, dan sekali lagi aku mengaku, aku emang udah mulai kemasukan setan Blogger Matre, tapi sekali lagi perlu sahabat ketahui, Blogger Matre sama Sekali TIDAK SOMBONG, kalo Egois iya kali ya dikit hehe.. *Plakkkk!!

Bagaimana pendapatmu Tentang masalah ini?

teileeeeeeee...bahasaku aneh pek. masalahnya ini ada pada persahabatan yang enggak seimbang, sahabat akan mengerti jika sahabat memasuki dalam dunia Per-Matrean karena satu hati adalah tujuan semua orang di dunia, jangan banyak banyak tapi, ribet ntar hehe. met siang.. hari ini otakku amat sangat jernih :D.

Happy Blogging ya.. ^.^, sebisa mungkin, aku akan membagi waktu, untuk berkunjung balik, maaf jika pernah menyakiti :).
Husnul Khotimah
Seorang ibu yang senang menulis tentang motivasi diri, parenting dan juga tentang kehidupan sehari-hari di Jombloku. Semoga blog ini bisa membawa manfaat buat kita semua.

Related Posts

26 komentar

  1. aq suka artikel mu ini sedikit memahami para blogger matre yang pusing mikirin serp dan sebagainya.. wkwkwk

    keknya udah mulai ketularan jadi blogger matre nyun ?:P

    BalasHapus
  2. Haduh berat euy :D
    Yah, blogger matre kan cuma sebutan, dan maknanya bias banget. Ada yg nganggap tu berkonotasi negatif, ada jg yg dipakai tuk bahan candaan. Kalau saya sih itu seperti prinsip, karena motif ngeblog dan orientasinya sangat beraneka di masing-masing blogger.

    Setuju banget ttg masalah kunjung dan mengunjungi, karena faktor kesibukan tiap blogger berbeda. Jadi saya kira itu jangan dijadikan alasan tuk menuduh dan mencap 'sombong', betul?

    Sekali lagi, ngeblog ga harus serius dan melulu soal traffic. Menghadirkan tulisan yg bermanfaat itu sudah cukup. Syukur2 ada extranya, nambah ilmu, temen dan duit *hehe*

    Artikel asyik nih nuel, mpe aq kebablasan komeng hahaha :D

    Keep blogging!

    BalasHapus
  3. vien : iya nih, kita harus saling memahami, bukan begitu :D

    mas Darin : ai laik ndis, mas dari maruk haha, keren komentarnya mas :), thank banyak, banyak thank :D

    BalasHapus
  4. pak Mistar : welehhhhhhhh gitu taaaaaaa... suka itu bertahap kok haha, jadi ati ati :)), *ngakak gulung kuming, lempar apel, lempar lengkeng, lempar sendal juga haha

    BalasHapus
  5. hehehe, blogger mau matre atau ga masing2 orang punya hak kok untuk milih, aku sih nggak masalah dengan para blogger matre xD

    BalasHapus
  6. makanya aku gak mau menjadikan blogku blog do folllow karena aku lebih suka berkunjung balik. walau sudah ketularan matre. hehee...

    BalasHapus
  7. inuel makin keren aja euyyy...

    BalasHapus
  8. yang penting tetap ngeblog.. sejatinya ngeblog itu kan menulis.. jadi jangan lupa untuk terus menulis..

    BalasHapus
  9. yah sepaham sama yg diatas ku ...nulis kadang gak perlu melihat traffic ..anggap aja blog ktia seperti halaman facebook kita..kita ya kita tentang kita dan penguasaan konspe blogging serta tidak ikutan2 ...apalagi copas seenaknya ..tetap semanagat ya mba ...^_^

    BalasHapus
  10. wah mantap nih

    ana yang kena :D

    BalasHapus
  11. hmmmmm..... Bloggermatre....
    wah... sayamah ga kepikiran sampe kesitu mbak kalo bloggermatre tuh sombong...
    setuju, ga semua blogger yang udah memiliki traffik top sombong juga egois... lebih pas, sibuk mencari ide buat posting agar postingannya tetap top dan menjadi suguhan terbaik untuk para pembaca...
    yang penting buat saya, saya udah komen di blog-nya milik blogger ternama kayak mas ndop, mbak isnuansa dan juga termasuk mbak.... mumpung gratis... hehe
    ya numpang tenar lah saya ini.... cz mo tenar sekarang mahal mbak buat orang ga punya skill sama miskin kayak saya... harus ikut kursus, kuliah, pergi ke Jakarta dan blablablabalabalabala.... Lho.. kok jadi bala-bala? wkwkwkwkwk...

    BalasHapus
  12. dua bulan nggak mlaku2 kemari tulisan Inuel makin canggih. aku kalah jauuuuuuuuh, he3
    aku mpe skr nggak paham sama sekali apa itu SEO, dan nggak merhatikan traffic blog ku. ya sekedar menulis untuk memenuhi permintaan penggemar tulisanku (baca: teman2ku dunia Offline, hi3)

    aku bny belajar dari inuel sekarang (inuel mah nggak sombong, cuma seneng becandaan mulu tiap chat, q jd g bisa tny2 srius >,<)

    BalasHapus
  13. Kyaknya egois ama sombong beda2 tipis. Tapi aq mahfum bnget dg sharingmu dek.
    B.Anduk biar dah ngetop tetap aja dia ngaku suka pete ama jengkol. Klo ke restoran justru sering mules krna menunya gak terbiasa :))
    Salam blogger :)

    BalasHapus
  14. oo gitu too blogger matre
    kirain kalo dah banyak duitnya

    BalasHapus
  15. lebih baik positif thinking saja, mungkin memang tidak sombong, melainkan tidak sempat blogwalking kali ...

    BalasHapus
  16. aku gak matere kok mba,...berusaha mengunjungi teman2 blogerku,meski dgn susah payah hehe...

    inuel kapan mai ke rmh virtual mba ir ?

    :)

    BalasHapus
  17. wah saya setuju dengan blogger matre mbak, blogger tersebut emang ketagihan mempunyai pengunjung yang bejibun karena SEO nya...

    BalasHapus
  18. oke dech, saya pengen membuktikan apakah kamu termasuk blogger sombong atau bukan!
    saya tunggu kunjungannya!!! [pokoknya, klo datang ta traktir mie ayam dech :p hehehe....]

    BalasHapus
  19. mereka berkunjung tapi tidak berkomentar..hahaha...siapakah dirimu skrg???

    BalasHapus
  20. Patut dipertanyakan; Apakah hanya lantaran “tidak ada UANG-nya” lalu kita tidak mau menyisihkan waktu kita untuk belajar sesuatu yang belum kita ketahui? Dan lantas apakah lantaran “ada UANG-nya” lalu kita mau menyisihkan waktu kita untuk belajar sesuatu yang belum kita ketahui?

    Ada perbedaan antara Facebook dan Blog, kita percaya saja bahwa kita menulis di blog tentu yang membaca pun ikhlas untuk membacanya. Mengapa? Karena membaca tulisan di blog sudah pasti jauh berbeda dengan update status di Facebook (yang notabene terpampang di wall yang mau ga mau terbaca oleh orang lain, suka atau tidak suka, ikhlas atau tidak ikhlas). Sedangkan di Blog? Butuh waktu beberapa menit hanya untuk membaca satu postingan saja.

    Jadi, semua kita kembalikan saja kepada; keikhlasan pengunjung blog kita untuk menyisihkan waktunya membaca blog kita. Sukur kalo plus ninggalin komentar setelah membaca, tidak pun no problemo, karena buat saya pribadi ngeblog just for fun, media untuk menumpahkan apa yang saya rasakan, berbagi, dan yang terpenting menambah banyak teman.
    (duh lupa, mav komengnya kepanjangan.. :D)

    BalasHapus
  21. hoho.. hihi.. kalo aku sih tak buat santai aja.. entah matre atau gak, yg penting have aja deh.. :D ; eh, aku punya blog baru nih.. http://teknologi.gravisware.com/ tukaran link yuuk.. :D

    BalasHapus
  22. Masalahnya kesibukan org tuh beda2. Yg penting kita tetap doing the best. kalo udah waktunya, pasti kita dapet trafik juga lah.

    BalasHapus
  23. yng pling gk ssaya suka juga ketika blog dng PR tinggi melarang saya pakai link promosi padahal kan sama2 cari rizky

    BalasHapus
  24. kalau saya sendiri lebih suka gaul dengan bloger matre selain belajar mendapatkan uang dari internet belajar pula tentang SEO yang super pusing..he...

    BalasHapus