Belajar Mengerti Diri Sendiri

24 komentar
Belajar mengembalikan, adalah pelajaran yang gak mudah untuk seseorang yang kehilangan. Belajar mengembalikan juga butuh waktu yang tak sebentar. Bukan hanya dengan ucapan aku kembali, kamu kembali dan kembalikan aku, atau mana kembaliannya maka semuanya yang kita harap kembali akan datang dan jadi seperti apa yang kita mau, bukan seperti itu.

Mengembalikan Kepercayaan, Bukan hal yang mudah dan begitu saja bisa kembali dengan gampang. Kepercayaan adalah harta yang begitu berharga, sekali saja seseorang atau kita mungkin menyalah artikan sebuah kepercayaan, selamanya ia gak akan pernah kembali seperti semula, Pun kepada sahabat sendiri. Kepercayaan yang sudah kita bangun bertahun-tahun lamanya, bisa saja hancur dalam hitungan menit.

Mengembalikan hati sendiri, ini yang sedang saya alami. saya kehilangan kepercayaan diri karena hati mulai ngerasa iman melemah, semuanya kacau dan tak tertata sebagaimana semestinya. Seolah hati saya kosong, hati saya gundah dan pikiran saya gak tentu arahnya. Saya sendiri dan merasa sangat am.. kehilangan pegangan.

Ketakutan akan semakin membuat orang terpuruk, itu saya tahu, tapi saya masih saja sering merasa takut. Saya berusaha mengembalikan semuanya dalam hal yang sewajarnya dan biasa saja. Saya berusaha memanage hati saya sendiri untuk jadi seorang yang berani, sosok yang gak gampang nyerah dan sosok wanita yang  tegar.

Kata mereka saya tegar, saya gak tau di pandang dari sebelam mana. Kata Ibu saya, saya orang yang kuat, suka ngotot, ngeyel dan gak gampang nyerah, itu juga saya tidak tau di pandang darimananya. Saya pernah merasakan ketidak percayaan diri, saya pernah merasa sangat minder, saya juga pernah merasa ragu, merasa saya orang yang lemah. Tapi sungguh.. Saya gak pengen terlihat seperti itu di hadapan adhek saya. Dia butuh dukungan seseorang yang kuat, tegar, penuh perjuangan, penuh semangat dan sosok yang menguatkan.

Siapa lagi kalau bukan saya. Seharusnya saya mengembalikan semuanya dalam diri saya sendiri, Jika orang lain melihat saya seperti ini, kenapa saya tidak bisa mengembalikannya kepada pikiran saya sendiri. Perkataan adalah awal dari sebuah tujtan, dan saya sangat bodoh jika saya berkata tak mampu, Gak PD, takut. Saya bodoh jika saya gak bisa membuat diri saya sendiri bangkit dari ketidak nyamanan yang di buat oleh perasaan takut, dan seharunya saya sering membaca blog saya, tulisan saya, dan kata-kata saya sendiri, mencoba belajar mengembalikan setiap perjuangan yang akan segera berubah, baik atau sangat baik!

Satu contoh, Kemaren saya benar-benar ngerasa punya hati sama sekali tak tenang, hati saya gelisah, merasa sangat menyepelekan akherat, saya bukan orang pinter agama, tapi setidaknya saya mau belajar untuk tau. Saya iseng mencari "kenapa hati tak tenang" apa alasannya ? Dan ternyata.. Saya menemukan tulisan saya sendiri, setelah saya fikir dua kali, bahkan berkali-kali, ternyata benar, ada yang salah dengan Sholat dan tingkah laku saya.

Seperti bercermin, saya belajar dari apa yang saya tulis, saya malu sama tulisan-tulisan saya ketika saya mulai lemah, saya malu. Entah ini di sebut hubungan apa, antara huruf yang menjadi rangkaian kata dan akhirnya berubah menjadi sebuah motivasi, lalu saya sendiri membutuhkannya. Semua kembali kepada diri sendiri, bukan dari orang lain. Sumber kekuatan itu ada dalam diri sendiri yang bisa dan mampu mengubahnya.  Dan saya sedang belajar mengembalikan kata-kata itu kepada saya sendiri, saya belajar untuk tetap bertahan dalam kebaikan, saya belajar membangun kepercayaan diri dan motivasi diri saya sendiri agak membaik, saya masih harus banyak belajar untuk mengerti diri saya sendiri.

Bagaimana Dengamu teman ?
Husnul Khotimah
Seorang ibu yang senang menulis tentang motivasi diri, parenting dan juga tentang kehidupan sehari-hari di Jombloku. Semoga blog ini bisa membawa manfaat buat kita semua.

Related Posts

24 komentar

  1. masih terus belajar ya Mbak. semangat !

    BalasHapus
  2. yup, betul sekali..
    intinya kenali diri sendiri..

    BalasHapus
  3. ketika seorang sahabat bertanya kepada Nabi. Ya Nabi.. apa itu dosa? Nabi bersabda bahwa dosa adalah sesuatu yang membuat hati kamu tidak tenang, mmbuat hati gelisah. sama seperti anda dan saya yang sedang tidak tenang hatinya

    BalasHapus
  4. semangat mbak...dan tetap berbuat yang terbaik y

    BalasHapus
  5. ya sya merasan seperti mba hati saya kadang merasa tidak tenang dan tidak bisa mengendalikan perasaan saya yang sedang panas atau memiliki masalah penting itu susah untuk di lupakan dan susah untuk memaafkan,,
    mba makasih buat kata2nya saya bisa lebih berpengalman dari kata2 mba

    BalasHapus
  6. be your self...

    itulah yang terbaik....

    BalasHapus
  7. Mengerti disi sendiri apakah sama dengan Intropeksi

    BalasHapus
  8. SIP ARTIKELNYA...YG LUM MENGERTI DIRI SENDIRI SEGERA SADAR YAH HEHEHEE

    BalasHapus
  9. benar mbak, semua kebaikan & keburukan bersumber pada diri sendiri, lam knal

    BalasHapus
  10. cara mengerti diri sendiri hanya bisa dilakukan dengan manata hati dan menghilangkan sifat egois...thanks infonya

    BalasHapus
  11. kamu akan menemukan inti dr kekuatan dalam diri saat kamu melawan semua rasa sakit. itu yg aku pelajari selama ini ^^

    BalasHapus
  12. kata kata ini yang ane suka "Seperti bercermin, saya belajar dari apa yang saya tulis, saya malu sama tulisan-tulisan saya ketika saya mulai lemah, saya malu"

    mantap!!!

    BalasHapus
  13. This is a very good article .. Thank you .. have a great day!.! happy blogging ...

    BalasHapus
  14. insya allah bila kita memahami diri sendiri (dari keunggulan maupun kekurangan), kita akan menjadi orang hebat.amin

    BalasHapus
  15. bagus sekali artikelnya ..
    terimakasih mbak..
    ijin ctrl+d
    salam kenal mbak..
    http://super-bee.blogspot.com/

    BalasHapus
  16. blognya bagus banget.. !! trima kasih buat all..

    BalasHapus

Posting Komentar