Dilema Penulis

2 komentar
Beberapa pekan terakhir, memang jualbeliartikel.com punya banyak pengunjung dari kalangan penulis. Dari anak SMK, Mahasiswa, Karyawan, sampai Guru dan pengangguran. Saya sebenarnya seneng aja punya banyak partner menulis, tapi yang saya kurang sreg, bagi penulis pemula yang masih butuh bimbingan. Ya.. meskipun saya juga masih tergolong pemula, tapi ada yang gak bisa banget... Greget jadinya haha..

Dari sekian banyak penulis yang datang, saya sebenarnya juga pengen ada pembeli yang sebanyak yang datang dari penulis. Tapi saya sadar, artikel yang saya tulis memang kebanyakan jual artikel, bukan beli artikel :D. Beberapa kali orang-orang browsing nyangkut di website saya, dan Alhamdulillah.. mereka pada balik buat order lagi.


Diawal-awal, saya gak berani mengkritik penulis yang kasih sample artikelnya kepada saya. Tapi berhubung semakin kedepan saya semakin banyak yang harus dikerjain, jadi saya agak pedas mengkritik. Cari uang itu susah mas broo, mbak sist.. apalagi yang halal wa toyyib.  Dilemanya, kadang suka galau ngasih kritikan. Tapi memang saya butuh penulis yang bisa dihandalkan dan memiliki artikel berkwalitas, bukan hanya copas. Kalo kopas, Kinza aja bisa hahaha...

Over All.. saya terbuka banget sama orang-orang yang kepengen bisa dan mau berusaha serta membuka kritikan untuk dirinya. Kalau mau belajar, kenapa tidak. Tapi.. yang sabar ya nunggu balasan saya, karena saya bukan hanya editor, selector, owner, writer, tapi saya tetap ibu rumah tangga yang harus suami dan anak, ya.. I'm Super Mom hehe.. ;).
Husnul Khotimah
Seorang ibu yang senang menulis tentang motivasi diri, parenting dan juga tentang kehidupan sehari-hari di Jombloku. Semoga blog ini bisa membawa manfaat buat kita semua.

Related Posts

2 komentar

  1. Perempuan memang multitasking yah. Aku ngerjain dua blog aja udah kewalahan.

    BalasHapus
  2. Jadi editor memang butuh kejelian.
    Kritik itu perlu, seperti ini : "....tapi saya tetap ibu rumah tangga yang 'harus' -urus(?)- suami dan anak, ya.. I'm Super Mom hehe.. ;)."
    Over All itu aja sih. Ndak ada orang yang sempurna.

    BalasHapus

Posting Komentar