Sebagai seorang content creator, kerjaanku setiap hari nggak jauh-jauh dari layar laptop dan hp. Mulai dari nyari ide, bikin timeline, menulis naskah, merekam video, sampai ngedit konten buat YouTube dan TikTok.
Aktivitas ini aku lakukan setiap hari mulai dari bangun tidur sampai menjelang tidur. Dan ini aku lakukan setiap hari, nyaris 7 hari dalam seminggu.
Rutinitas ini sudah pasti bikin mataku kerasa nggak nyaman. Tapi karena ini adalah pekerjaan utamaku, dan aku juga menyukai pekerjaan ini, jadi, walaupun mata sedikit nggak nyaman, aku tetap melakoninya.
Tapi setelah aku pernah mengalami gejala mata kering, aku lebih mengontrol diri dan tidak terlalu memaksakan untuk menatap layar terlalu lama.
Ada beberapa kiat yang aku terapkan untuk mencegah mata kering akibat terlalu lama menatap layar. Beberapa kiat-kiat tersebut yang menurut aku penting akan aku bagikan di artikel ini.
Aku yakin, beberapa diantara kalian pasti pernah ngalamin mata kering. Tapi mungkin kalian tidak menyadarinya karena tidak tahu apa saja gejala mata kering itu.
Karena pada awalnya aku juga tidak menyangka kalau gejala-gejala yang aku alami adalah gejala mata kering, sampai aku membaca beberapa referensi dan mendengarkan beberapa ulasan dokter dari YouTube.
Gejala Awal: Mata Sepet, Perih, dan Lelah
Beberapa gejala yang aku alami ketika mengalami mata kering diantaranya adalah, mataku terasa sepet, apalagi setelah berjam-jam ngedit video.
Kadang juga terasa perih, bahkan ketika nggak pakai kacamata. Puncaknya, aku mulai merasa mata cepat lelah dan penglihatan jadi agak kabur kalau sudah malam.
Setelah aku cari tahu, ternyata itu semua adalah tanda-tanda mata kering yang perlu kalian semua waspadai.
Dan jujur, selama ini aku anggap sepele semua gejala itu. Kupikir, “Ah, nanti juga hilang sendiri.” Padahal, kalau dibiarkan, mata kering bisa berdampak buruk dalam jangka panjang.
Penyebab Mata Kering yang Nggak Aku Sadari
Sebagai seseorang yang setiap hari mantengin layar, ternyata aku termasuk kategori rawan kena mata kering. Sinar biru dari layar hp dan komputer, kurang tidur, berlama-lama di ruangan ber-AC, sampai jarangnya berkedip, semua itu bisa jadi penyebab umum mata kering. Bahkan stres dan pola makan juga bisa berpengaruh lho.
Efeknya? Produktivitas menurun. Mau bikin konten jadi nggak fokus, karena mata nggak nyaman. Pengalaman ini bikin aku sadar kalau #MataKeringJanganSepelein.
Solusiku Untuk Mata Kering: Tetesin Insto Dry Eyes
Gejala mata kering sudah pasti akan lebih mudah kita alami kalau terlalu banyak menatap layar dan jarang berkedip. Saking asyiknya beker, kita seringkali lupa berkedip bahkan hingga lebih dari 30 menit. Dan ini, memang bahaya banget.
Kalau udah ngalamin yang namanya gejala mata kering, pekerjaan udah pasti terganggu dan produktivitas menurun. Mau nggak mau, kita harus punya solusi untuk mengatasinya.
Buat aku pribadi, solusi paling simpel tapi efektif untuk mengatasi gejala mata kering adalah dengan, tetesin Insto Dry Eyes ke mata yang mengalami gejala.
Buat jaga-jaga, aku sengaja nyetok obat sakit mata Insto di rumah. Jadi, buat kalian yang sering banget bekerja pakai hp atau laptop, kalian wajib minimal punya satu di tas, buat jaga-jaga.
Aku memilih memakai Insto Dry Eyes karena kau percaya produk ini dirancang khusus untuk membantu mengatasi mata kering, mata sepet, perih, dan lelah, khususnya akibat aktivitas digital seperti yang setiap hari aku lakukan.
Sejak ada Insto Dry Eyes di rumah, aku nggak terlalu khawatir meski harus bekerja menatap layar selama berjam-jam setiap hari. Kalau netesin #InstoDryEyes, mataku jadi terasa jauh lebih nyaman. Sensasi ademnya langsung bikin rileks, dan efek lembabnya tahan lama.
Berikut adalah kemasan Insto Dry Eyes. Yang warna hijau ini adalah kemasan yang lama, sedang yang biru adalah kemasan baru. Jadi, pilih aja salah satu kalau beli di apotek atau di toko obat.
Insto Dry Eyes hadir dengan kemasan yang fresh dan modern, jadi enak buat dibawa ke mana-mana dan mudah dipakai kapan aja kita butuh.
Trik yang Aku Terapkan untuk Mencegah Mata Kering
Selain menyediakan Insto Dry Eyes di rumah buat jaga-jaga kalau aku kena mata kering, aku juga mulai melakukan beberapa hal kecil, yang menurutku penting banget buat menghindari mata kering.
1. Trik Umum
- Terapkan aturan 20-20-20: setiap 20 menit lihat layar, alihkan pandangan ke kejauhan (minimal 20 kaki atau kurleb 6 m) selama 20 detik. Intinya, lebih sering berkedip lebih baik
- Perbanyak minum air putih
- Pejamkan mata sejenak di sela-sela aktivitas
- Kalian juga bisa beli kacamata anti blue screen meki mata kalian nggak minus. Tapi kalau kalian mengalami mata minus, kalian bisa memesan kaca tipe anti blue light. Biasanya kita hanya perlu menambah beberapa puluh ribu meski ada juga yang harganya lebih mahal sampai 100K lebih dibandingkan kacamata biasa
2. Trik Pribadi
Untuk mengurangi intensitas menatap layar komputer dan hp, aku mulai mengurangi aktivitas menatap layar yang nggak berhubungan sama kerjaan. Mulai dari, mengurangi durasi scrolling TikTok, mengurangi waktu menonton konten atau film, dan mengaktifkan pengingat.
Lastly: Sayangi Diri, Mata Kering Jangan Disepele in
Buat kamu yang kerjanya juga di depan layar kayak aku, entah itu buat bikin konten, kerja kantoran, atau mahasiswa, please, jangan sepelein mata kering. Aku udah ngerasain sendiri betapa nggak nyamannya dan betapa mengganggunya gejala ini.
Ingat! Mata kering jangan disepelein. Kalau udah mulai terasa mata sepet, perih, dan lelah, langsung aja tetesin Insto Dry Eyes.
Posting Komentar
Posting Komentar