Aku Hanya Tau

17 komentar
Saya rasa, saya begitu sibuk dengan urusan yang gak penting sama sekali, saya bahkan tidak mengenali siapa saya ketika saya menjadi orang yang lain. Kalau dibilang aneh, ini gak aneh sama sekali, dibilang gak aneh, saya rasa saya mulai menyakiri diri sendiri, yang artinya saya harus keluar dari lingkaran yang begitu membosankan ini dengan sesegera mungkin.


Heh.. Lucu.. Saya bisa terlihat sangat pintar dan ahli namun saya juga terlihat sangat bodoh ketika saya ada di dalam rumah. hah.. Apa-apa'an ini, saya bahkan lupa gimana cara memulai menulis, saya bingung mencari kata yang akan saya gabungkan untuk melukiskan bagaimana persaan saya sekarang, saya melupakannya karena saya jauh dari pena saya.

Bukan hanya itu, dalam peristiwa yang membuat saya tersenyum berfikir kali ini, Kok bisa sih saya kembali berani "menyiksa" hati saya sendiri.

Aku hanya tak mengerti..
Bagaimana goras-gores jingga itu memudar..
Bagaimana cara mentari bersinar..
Bagaimana Hujan terus mengguyur setiap ketandusan, keraguan, dan kisah ini..
Bagaimana semua itu terjadi tanpa ku sadari..
Dan bagaimana sebenarnya malam datang tanpa  berbicara..
Gelap memeluk..
Senja Takhluk..

Aku hanya tau..
Caraku menghirup kehidupan ini kembali..
Terpesona.. Diam.. Membisu tanpa arti..
Aku hanya termenung sejenak..
Jatuh untuk bergerak..

Saya hanya sedang tak tahu bagaimana saya sekarang, saya hanya tak mengerti dengan kehidupan saya sendiri. Saya kehilangan banyak semangat yang sengaja saya kumpulkan untuk mulai memulai semuanya dari awal.

Orang di kenal karena tempatnya dan itu memang benar, saya bahkan gak pernah tau akan mengenal siapa hari ini,  besok, lusa dan saya juga gak tau mau jadi apa saya nanti. Saya benar-benar ingin memuntahkan kemulesan ini, saya ingin segera "memuntahkannya" namun saya tak tau caranya.

Saya kehilangan sesuatu :(.
Husnul Khotimah
Seorang ibu yang senang menulis tentang motivasi diri, parenting dan juga tentang kehidupan sehari-hari di Jombloku. Semoga blog ini bisa membawa manfaat buat kita semua.

Related Posts

17 komentar

  1. senadainya saya tidak tahu saya akan bertanya pada orang disekeliling saya..

    BalasHapus
  2. Kok jadi bingung ya diputar putar katanya. :D

    BalasHapus
  3. mbak lagi galau ya ?
    ada apa mbak ?
    emang ada priblem apa ?

    BalasHapus
  4. lagi krisis jati diri ya mba..semangat y

    BalasHapus
  5. PEREMPUAN YANG LAYAK

    "Guru, perempuan seperti apa yang layak dijadikan pasangan hidup?"

    "Perempuan yang layak adalah yang rendah hati meski kau sombong kepadanya, sedikit bicara meski kau banyak bicara padanya dan,"

    "Dan apa Guru?"

    "Dan dia siap meleburkan hidupnya demi kebaikan bersamamu karena Allah. Dia tidak mempertanyakan apa yang tidak kau miliki tapi bisa melihat betapa berharganya apa-apa yang TELAH ADA pada dirimu saat ini untuk kehidupan di masa mendatang dan PERCAYA dengan janji-janjiNya."

    ~ IH 16022012

    BalasHapus
  6. Ane salut banget sama blog jombloku ini, pertama dari tampilannya yang simple kedua dari kontent yang menarik buat betah Iklan Afika Versi Ngakak

    BalasHapus
  7. Temukan semangat lagi dengan merangkai asa sebagai pemberi arti hidup.
    Hidup hanya sekali,ungkapan klise tapi ini fakta yang tak teringkari.

    semangatlah :)

    BalasHapus
  8. Saya juga merasakan yang sama dengan anda.
    Krisis jati diri.
    Tak mengerti siapa saya.
    Bingung apa yang harus dilakukan.
    Dan tak tahu siapa yang bisa membantu.

    Semoga jati diri yang tak mudah kita temukan ini, akan menjadi sesuatu yang berguna kelak..

    BalasHapus
  9. itulah yg bnyk di hadapi orang klo sebenarnya g kenal ma diri nya sendiri

    BalasHapus
  10. kehilangannya yang harus ditemukan kembali..

    BalasHapus

Posting Komentar